Transparansi keuangan merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Namun, masih banyak daerah di Indonesia yang belum optimal dalam hal ini, termasuk Kota Ambon. Untuk itu, diperlukan langkah-langkah untuk meningkatkan transparansi keuangan Ambon agar masyarakat dapat lebih percaya dan memahami pengelolaan keuangan daerah.
Salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah dengan menyediakan informasi keuangan secara terbuka dan mudah diakses oleh masyarakat. Menurut Dr. Suko Widodo, pakar keuangan daerah dari Universitas Indonesia, “Transparansi keuangan tidak hanya sekedar memberikan informasi, tetapi juga memastikan bahwa informasi tersebut dapat dimengerti dan diakses oleh masyarakat umum.” Dengan adanya informasi yang transparan, masyarakat dapat lebih memahami bagaimana keuangan daerah dikelola dan digunakan.
Selain itu, perlu juga adanya kerjasama antara pemerintah daerah dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dan media massa untuk memantau pengelolaan keuangan daerah. Hal ini diungkapkan oleh Bambang Suhendro, Ketua Forum LSM Kota Ambon, “Kerjasama antara pemerintah daerah, LSM, dan media massa sangat penting untuk memastikan transparansi keuangan di Ambon.” Dengan adanya sinergi antara berbagai pihak, pengawasan terhadap pengelolaan keuangan daerah dapat dilakukan dengan lebih efektif.
Selain itu, perlu juga adanya audit yang independen terhadap keuangan daerah. Menurut Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, audit independen merupakan salah satu instrumen untuk meningkatkan transparansi keuangan. Hal ini juga ditekankan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, “Audit independen sangat penting untuk memastikan bahwa pengelolaan keuangan daerah dilakukan dengan transparan dan akuntabel.”
Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, diharapkan transparansi keuangan Ambon dapat meningkat dan masyarakat dapat lebih percaya terhadap pengelolaan keuangan daerah. Sehingga, sinergi antara pemerintah daerah, LSM, media massa, dan masyarakat dapat terwujud untuk menciptakan tata kelola keuangan yang baik dan akuntabel di Kota Ambon.